Mading Ririmus

Malam hari di gedung Air putri terlihat sekelompok siswi/ santriwati Ibad Ar Rahman masih sibuk mengerjakan sesuatu. Ternyata mereka adalah siswi kelas tujuh yang ditunjuk oleh pembina mading Ibad Ar Rahman untuk mengisi mading putri yang telah lama kosong tanpa karya dan terabaikan. Saat itu sudah pukul sepuluh malam tapi mereka tetap bersemangat mengerjakan mading dengan berbagai karya dan informasi menarik yang akan mereka tempel.

Mading tersebut diberi nama Ririmus singkatan dari Jari Jemari Muslimah. Mading putri ini diharapkan bisa menyalurkan karya-karya santriwati Ibad Ar Rahman yang penuh kreativitas. Mading Ririmus yang beranggotakan siswi kelas tujuh ini meluncurkan mading perdananya dengan tema galaksi. Mading ini akan menampilkan edisi terbarunya setiap dua minggu sekali.

Mading putri buatan siswi kelas tujuh ini berisikan informasi pengetahuan serta hiburan berupa karya sastra cerpen, puisi, komik, dan gambar-gambar menarik.Pada malam hari itupun para siswi kelas tujuh mengerjakan mading sampai pukul dua belas malam lewat. Perjuangan mereka tidak sia-sia, mading Ririmusbisa hadir kembali menghiasi asrama putri Ibad Ar Rahman. Semoga karya-karya dan informasi yang dihadirkan bisa memberikan pengetahuan tambahan dan dapat mengasah kreativitas santriwati Ibad Ar Rahman.